Kamis, 05 Juni 2008

Strategi Piramida Marketing yang Berbasis Komisi

Saat ini banyak perusahaan yang menerapkan strategi marketing associate di mana mereka akan merekrut orang sebanyak-banyaknya dengan sistem piramida. Orang yang direkrut akan diwajibkan untuk merekrut orang lagi untuk dijadikan bawahannya dengan iming-iming mendapatkan pendapatan yang besar dibandingkan bekerja tanpa bawahan. Bagi pelamar yang baru lulus dan yang kurang pengalaman mungkin bisa terjebak dengan sistem ini. Seolah-olah kita sudah diterima kerja, namun sebenarnya kita bekerja pada mereka secara full time namun sistem rewardnya hanya komisi hasil kerja kita atau gaji dasar yang diberikan sangat minim yang terkadang di bawah UMR. Akan tetapi perusahaan yang seolah-olah bonafit, besar, dan terkenal dapat membuat anda mengiyakan tawaran mereka untuk bergabung. Sebenarnya pekerjaan yang mereka tawarkan kepada anda adalah sales berbasis komisi.

Perusahaan yang sering menggunakan tehnik semacam itu :
- Perusahaan Futures atau Bursa berjangka (Forex, Valas, Saham, Reksa Dana, dan sebagainya)
- Perusahaan Asuransi
- Perusahaan Perbankan (Kartu Kredit, Kredit/Loan, dll)
- Perusahaan MLM, dan sebagainya

Namun tidak semua perusahaan di atas melakukan tehnik yang serupa untuk mendapatkan keuntungan yang besar, dan masih banyak jenis perusahaan lainnya yang sedang atau mungkin akan mengadopsi sistem semacam itu. Semua perlu diwaspadai.

Jika anda yakin dapat melakukan dan mendapatkan penghasilan yang lebih besar dari sistem semacam itu anda boleh saja bergabung. Tidak ada larangan untuk bergabung dengan mereka. Namun sekali lagi perhatikan kemampuan yang anda miliki. Jangan terlena dengan tawaran dan janji tanpa melihat situasi yang sebenarnya. Banyak juga orang yang sukses, dan banyak pula yang akhirnya keluar dengan tangan hampa dan bahkan kehilangan nyawa. Bergabung dengan perusahaan investasi futures akan mewajibkan anda mencari modal untuk dimainkan dengan cara apapun terserah anda. Resiko kehilangan uang 100% pun bisa terjadi dan membuat anda putus asa.

Kasus MaxGain atau beberapa perusahaan berlabel futures seringkali kita dengar. Pasang iklan penerimaan berbagai lowongan di koran, mengadakan seleksi, trus mengatakan pelamar tidak lulus tapi bila ada yang berminat menjadi marketer akan diberi pelatihan. Setelah itu para pelamar akan dilatih dan diberi pelajaran marketing berikut makan siang tentunya. Selesai pelatihan langsung disuruh terjun mencari investor yang seringkali targetnya bernilai puluhan atau ratusan juta. Celakanya investor ini bukanlah dijadikan investor proyek fisik atau yang semacamnya. Tapi disuruh ikut program-program berbau gambling seperti saham atau valas. Ini yang membuat nama bursa saham atau valas tercoreng di mata masyarakat umum.

Sekali lagi berhati-hatilah menentukan langkah anda. Jangan tergesa-gesa mengambil keputusan yang penting dan vital. Bersabarlah dalam mencari kerja. Mencari kerja dan uang tidaklah mudah. Tetaplah jujur dan tidak mengambil sesuatu yang bukan milik anda agar hidup anda selalu bahagia, damai, aman dan tentram.